Tanggung Jawab Sosial dari Organisasi

Corporate Social Responsibility (CSR) menjadi semakin penting dalam praktik bisnis. Bagaimanapun, memberikan contoh yang baik sebagai sebuah organisasi dan bertindak secara berkelanjutan dan ramah lingkungan meningkatkan reputasinya - baik dengan pelanggan, mitra, masyarakat umum atau karyawannya sendiri. Satu hal yang pasti: perusahaan yang bertindak tidak hanya secara ekonomi, tetapi juga dari perspektif sosial dan ekologi, mendapat dukungan yang jauh lebih besar di semua bidang. Tanggung jawab sosial perusahaan sering dipahami sebagai komitmen sukarela terhadap aturan tertentu yang berada di luar hukum dan standar. Dalam melakukannya, Anda berjanji untuk bertindak secara bertanggung jawab dan bermoral terhadap karyawan Anda, mitra dan pemegang saham Anda, dan lingkungan.


Cara menerapkan tanggung jawab sosial atau corporate social responsibility (CSR) bagi sebuah perusahaan adalah hal yang penting. Lewat tanggung jawab sosial ini, perusahaan berusaha memberikan dampak positif pada sekitar. Berikut adalah cara menerapkan serta mengadakan kegiatan tanggung jawab sosial bagi sebuah perusahaan yang bisa dilakukan.

1. Mempelajari dan mencari tahu apa yang telah dilakukan perusahaan lain

Untuk mencari tahu apa yang bisa dilakukan sebuah perusahaan dalam memberikan tanggung jawab sosial, kita bisa melihat contoh yang sebelumnya sudah ada. Banyak perusahaan besar yang melakukan aksi sosial dan mendatangkan timbal balik besar kepada mereka. Misalkan, LinkedIn yang setiap hari Jumat mengadakan ‘InDay’. Ini adalah kegiatan yang melibatkan karyawan dalam kegiatan sosial. Atau bisa juga seperti Starbucks yang memiliki komitmen untuk meminimalkan dampak buruk krisis lingkungan akibat bisnis mereka. Riset seperti ini tidak hanya  memberikan gambaran bagaimana perusahaan lain melakukan tanggung jawab sosialnya. Namun juga akan membantumu melihat lebih luas cara lain yang mungkin akan lebih berdampak.

 

2. Pastikan visi sejalan dengan tujuan perusahaan

Wajar jika kamu ingin memberikan dampak nyata dan dapat langsung dirasakan oleh masyarakat sekitar. Namun, pastikan bahwa tanggung jawab sosial yang dilakukan itu sejalan dengan tujuan perusahaan dan relevan dengan yang kebutuhan saat ini. Misalkan, perusahaan kamu bergerak dalam bidang furniture yang otomatis banyak melakukan penebangan pohon. Nah, cara menerapkan tanggung jawab sosial bagi sebuah perusahaan sejenis milikmu adalah dengan melakukan penanaman pohon ulang dan meminimalkan pembuangan limbah. Memang membutuhkan waktu lama untuk melihat hasilnya. Tapi, hal ini akan lebih dihargai daripada melakukan cara lain yang tidak sejalan dengan tujuan perusahaan. Jangan lupa juga libatkan karyawan dan klien besar dalam acara tersebut.

 

3. Persiapkan budget perusahaan

Untuk memulainya, pastikan bahwa rencana sosialmu sudah disetujui oleh berbagai pihak terkait. Kemudian, buat rancangan atau perkiraan biaya yang dibutuhkan. Teliti sekali lagi apakah budget tersebut bisa dipenuhi perusahaan. Jika perlu, lakukan perbandingan dengan perusahaan lain.  Adanya rancangan keuangan yang rinci akan membuat kesan baik di mata atasan. Ini berarti, perusahaan juga memiliki tanggung jawab secara finansial sekarang dan di masa depan.

 

4. Libatkan karyawan secara langsung

Cara terbaik dalam menjalankan tanggung jawab sosial perusahaan adalah dengan memperlihatkan langsung bahwa semua orang benar-benar peduli. Ini bisa dimulai dengan melibatkan karyawan  dalam merencanakan kegiatan, mendengarkan inisiatif mereka, dan mengajak mereka terjun langsung. Karyawan-karyawan mungkin memiliki ide yang lebih realistis dan  mudah dilakukan bersama. Ini sekaligus bisa membangun keakraban antar karyawan atau antara perusahaan dengan warga lokal. Hal ini bisa membuktikan tidak ada kesenjangan sosial, serta membuktikan keberadaan perusahaan tidak mengancam keberlangsungan hidup warga.

 

5. Lakukan cara untuk memasarkan kegiatan

Langkah selanjutnya dalam cara menerapkan tanggung jawab sosial bagi perusahaan adalah melakukan promosi. Sebab, semakin banyak orang yang tahu dan terlibat akan lebih baik. Kamu bisa mulai promosi melalui iklan di TV atau media sosial jika targetnya adalah anak muda. Selain itu, kamu juga bisa menggunakan jasa ‘brand ambassador’ dengan menggaet seorang tokoh atau figur publik yang dinilai bisa merepresentasikan acara yang akan digelar nantinya. Tidak di situ saja, iklan melalui koran atau media cetak lain juga layak dicoba. Meski banyak yang menilai sudah ketinggalan jaman, iklan jenis ini masih berhasil terutama jika targetnya adalah orang-orang tua. Jangan lupa untuk memanfaatkan situs web perusahaan.

 

6. Promosi secara berkelanjutan

Meski nanti acara sudah selesai, menyebarkan berita bahwa perusahaan telah dan selalu menjalankan tanggung jawab sosial harus tetap dilakukan. Seperti yang dilakukan oleh Unilever. Mereka memasang iklan di TV dan media lain mengenai kegiatan melestarikan bumi dan ini berpengaruh pada penjualan. Seperti kata Unilever bahwa 1 dari 3 konsumen yang membeli produk mereka percaya bahwa produk yang dihasilkan adalah ramah lingkungan. Promosi ini bisa menjadi teknik marketing yang baik dan memupuk citra baik perusahaan mengenai kepedulian perusahaan kepada lingkungan dan manusia. Jika kamu berminat, promosi yang bisa dilakukan bisa dimulai dengan 3 hal, yaitu dengan cara menunjukkan tujuan yang ingin dicapai, apa yang sudah coba dilakukan, dan bagaimana hasil dari tanggung jawab sosial perusahaan tersebut.

 

7. Lihat apa yang masyarakat sekitar butuhkan

Cara menerapkan tanggung jawab sosial bagi sebuah perusahaan tidak hanya dengan membantu menjaga kondisi alam, tapi juga bisa dengan melihat apa yang paling banyak dibutuhkan oleh masyarakat sekitar. Jika banyak orang yang masuk usia produktif tapi menganggur dalam wilayah sekitar perusahaan, kamu bisa melakukan rekrutmen pekerjaan yang mendahulukan warga sekitar. Namun tentu saja, pilih sesuai dengan syarat, baik secara tingkat pendidikan dan posisi yang dibutuhkan. Selain dengan melakukan perekrutan pekerja, salah satu contoh kepedulian perusahaan secara sosial adalah dengan mengadakan cek kesehatan gratis atau operasi khitan gratis untuk anak-anak sekitar lingkungan perusahaan. Untuk kegiatan ini, kamu bisa bekerja sama dengan pihak ketiga yang sesuai.

 Manfaat Tanggung Jawab Sosial

1. Manfaat bagi Perusahaan :

- Meningkatkan citra perusahaan.

- Membedakan perusahaan dengan kompetitor usaha atau perusahaan saingan.

- Memperkuat brand dari produk perusahaan di masyarakat.

- Memiliki kesempatan kerjasama yang lebih besar dengan perusahaan lain.

- Sebagai bentuk promosi bagi Perusahaan

 

 2. Manfaat Tanggung Jawab Sosial bagi Masyarakat :

- Meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

- Penyerapan tenaga kerja dari masyarakat sekitar.

- Memiliki kesempatan mengikuti program pemberdayaan yang diadakan oleh perusahaan.

- Membantu dan menjaga kelestarian lingkungan hidup.

- Tersedianya fasilitas umum di lingkungan masyarakat.

- Meningkatkan kesejahteraan pendidikan melalui beasiswa bagi siswa kurang mampu.

 

3. Manfaat Corporate Social Responsibility bagi Pemerintah

Manfaat CSR dalam bidang sosial, lingkungan, kesehatan, dan pendidikan bagi pemerintah yaitu, mendukung terlaksananya program-program sosial dari pemerintah melalui perusahaan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat luas, sehingga diharapkan dapat berpengaruh terhadap kemajuan bangsa dan negara.

 

4. Manfaat untuk Pihak Lain

Program CSR dapat memiliki dampak yang positif bagi pihak-pihak lain sperti pemegang saham dan konsumen. Dengan dijalankannya program tanggung jawab sosial citra perusahaan dapat meningkat dimata investor untuk menanamkan modal diperusahaan tersebut. Adapun dari sisi konsumen, program tanggung jawab sosial dapat meningkatkan rasa percaya atau tingkat kepercayaan terhadap perusahaan untuk menggunakan produk ataupun jasa perusahaan tersebut. Dari penjelasan diatas bahwa tanggung jawab sosial bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan kualitas lingkungan. Ternyata banyak manfaat yang dapat dirasakan dari berbagai pihak, tidak hanya bagi perusahaan namun dari masyarakat pun dapat merasakan dampak positif adanya program corporate social responsibility.

Memahami Konsep Etika Manajemen 

Salah satu contoh etika manajemen dalam kehidupan sehari-hari adalah prinsip-prinsip dan praktik etika yang digunakan oleh orang-orang yang bekerja dalam posisi manajemen atau kepemilikan. Ini termasuk memastikan bahwa manajer tidak memperlakukan setiap anggota timnya dengan cara yang tidak adil atau tidak adil berdasarkan ras, jenis kelamin, agama, atau latar belakang lainnya. Manajer yang baik memastikan bahwa karyawan menerima penghargaan yang setimpal dan memiliki peluang untuk berkembang dalam karir mereka. Manajer juga dapat mempertimbangkan etika lingkungan dengan mendorong praktik bisnis yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. Manajer memiliki peran penting dalam membangun budaya bisnis yang bermoral yang mendorong integritas, etika kerja, dan tanggung jawab sosial. Manager harus menghindari situasi di mana kepentingan pribadi mereka bertentangan dengan kepentingan organisasi. Mereka harus menghindari segala bentuk tindakan yang dapat merugikan perusahaan atau timnya.  Bahkan jika itu berarti mengorbankan keuntungan jangka pendek untuk nilai moral yang lebih tinggi, manajer harus mempertimbangkan etika saat membuat keputusan. Dalam kehidupan sehari-hari, etika manajemen berarti bertindak dengan benar, adil, dan etis dalam posisi manajemen atau kepemimpinan serta memastikan bahwa nilai-nilai etika memengaruhi budaya tim atau organisasi Anda. Ini meningkatkan keharmonisan dan produktivitas di tempat kerja dan membantu keberhasilan tim atau perusahaan Anda dalam jangka panjang.

Bagaimana Mengukur Etika Manajemen

Model penilaian etika tersebut memberikan panduan apakah sesuatu tindakan atau kegiatan memenuhi kriteria atau tidak dapat dinilai dari 4 kriteria etika, yaitu dari sisi manfaat(benefits),pemenuhan hak-hak(rights),prinsip keadilan(justice),dari sifat pemeliharaan(caring)..Dari sisi manfaat, jelas semua pihak bisa merasak manfaat dari prestasi yang dilakukan pegawai. Perusahaan memperoleh manfaat dari hasil kerja keras pegawainya yang berprestasi, demikian juga bagi pegawainya.Dari segi pemenuhan hak-hak, yaitu pemberian insentif kepada pegawai yang telah berprestasi jika memang telah ditetapkan aturannya memenuhi kriteria pemenuhan hak-hak dari seluruh pihak.Dari sisi prinsip keadilan, jelas bahwa pemberian intensif bagi pegawai yang berprestasi yaitu dengan memberikan perlakuan yang seimbang dengan apa yang telah ditunjukkan pegawai dalam pekerjaannya.Dari sisi pemeliharaan,pemberian intensif dapat memacu pegawai untuk bekerja lebih baik untuk organisasi. Di sisi lain, jugatetap memelihara motivasi pegawai yang telah menunjukkan prestasi yang baik melalui penghargaan. Sekalipun tidak secara sempurna menjelaskan kriteria dan panduan untuk menilai . tindakan yang etis maupun tidak, namun model penilaian etika tersebut di atas setidaknya dapat memberikan sedikit penjelasan bagaimana sebuah tindakan atau kegiatan bisa dinilai dari kriteria etikanya.

Mendorong Pelaksanaan dalam Etika Manajemen

Ada beberapa hal dalam mendorong pelaksanaa dalam etika manajemen, antara lain :

- Pelatihan Etika (Ethics Training)

- Advokasi Etika (Ethical Advocates)

- Standard Aturan Mengenai Etika Perusahaan (Code of Ethics)

- Keterlibatan Publik dalam Etika Manajemen Perusahaan


Referensi

https://www.dqsglobal.com/id-id/informasi/blog/tanggung-jawab-sosial-perusahaan-dibuktikan-dengan-sertifikat

https://koinworks.com/blog/apa-itu-csr-perusahaan/

https://lindungihutan.com/blog/csr-adalah-jenis-tujuan-fungsi-manfaat-csr/

https://accounting.binus.ac.id/2023/11/01/memahami-konsep-dasar-etika-management/

https://www.coursehero.com/file/61535689/BAGAIMANA-MENGUKUR-ETIKA-MANAJEMENdocx/

 





Komentar

Postingan populer dari blog ini

Program Web Dasar

PERENCANAAN DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM MANAJEMEN